1. 1. Apa
itu Covid-19 ?
Covid-19
adalah penyakit menular yang disebabkan oleh coronavirus jenis baru yang
disebut SARS-CoV-2. Virus ini pertama kali ditemukan pda 31 Desember 2019, setelah
diperoleh laporan adanya Kluster Penumonia di Wuhan, China.
![]() |
sumber : https://www.pexels.com/photo/people-holding-white-paper-with-pandemic-covid19-text-3952234/ |
Penularan virus Corona dapat terjadi jika orang
menghirup droplet yang keluar dari batuk atau napas (bersin) orang yang
terjangkit virus Corona. Selain melalui droplet, virus corona juga dapat bertahan
di udara, melayang-layang
sampai 8 jam sesudah keluar dari tubuh penderita saat bersin atau batuk, tidak
lagi butuh medium cairan untuk bertahan. Di ruangan tertutup, lebih lama lagi virus
tersebut bertahan dan lebih cepat mendarat di tubuh orang yang belum kena
karena udara yang hanya berputar disitu-situ saja. Karena itu, penting untuk memakai masker dan menjaga
jarak minimal 1 meter dari orang sekitar, serta menghindari berkumpul terutama
di ruangan yang berventilasi minim.
3. 3. Bagaimana
gejalanya ?
Gejala
paling umum meliputi ;
-
Demam
-
Batuk kering
- Fatig
Gejala lainnya berupa ;
-
Kehilangan indra penciuman dan rasa
-
Kongesti nasal
-
Mata merah
-
Sakit kepala/tenggorokan
-
Nyeri otot/sendi
-
Diare
-
Pusing/nausea/vomit
Sedangkan,
gejala berat pada pasien Covid-19 meliputi;
-
Napas pendek
-
Kehilangan nafsu makan
-
Nyeri dada persisten
-
Demam tinggi (lebih dari 38 derajat
celcius)
4. Apa yang terjadi jika terkonfirmasi Covid-19 ?
80%
penderita Covid-19 dapat sembuh tanpa Perawatan di Rumah Sakit. 15% dari
penderita dapat mengalami gejala berat dan membutuhkan bantuan oksigen,
sementara 5% penderita mengalami masa kritis dan membutuhkan perawatan intensif.
Komplikasi yang ditimbulkan dapat mengakibatkan kematian akibat gagal nafas, acute respiratory distress syndrome (ARDS), sepsis dan septic shock, dll.
5. Kapan sebaiknya melakukan pemeriksaan ?
Jika mengalami gejala seperti yang disebutkan di atas, atau memiliki riwayat kontak dengan orang yang terkonfirmasi Covid-19, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan Swab PCR. Sambil menunggu hasil test keluar, lakukan isolasi mandiri
6. Jika memiliki Riwayat terpapar dengan orang yg terkonfirmasi Covid atau memiliki gejala Covid-19, apa yang harus dilakukan ?
Jika ada Riwayat terpapar dengan orang dengan Covid-19, ada kemungkinan
terjadi penularan Covid-19, oleh karena dapat dilakukan hal-hal berikut ini
- Lakukan test Swab PCR/Antigen
- Jika test tidak dapat dilakukan,
lakukan isolasi mandiri selama 14 hari
- Jaga jarak dengan orang lain minimal
1 meter
- Gunakan masker
- Rutin cuci tangan
- Gunakan ruangan yang terpisah dengan
anggota keluarga yang lain
- Pastikan ruangan memiliki ventilasi
yang baik
- Pantau kondisi tubuh terkait gejala yang dapat timbul dalam waktu 14 hari
7. Bagaimana jika Positif Covid-19 ?
Jika terkonfirmasi Covid-19 segera hubungi fasilitas layanan Kesehatan terdekat. Pasien Covid-19 selanjutnya akan diberikan pengobatan sesuai dengan gejala yang timbul.
8. Bagaimana mencegah terpapar Covid-19 ?
- Gunakan masker
- Rajin cuci
tangan pakai sabun dengan air mengalir
- Jaga jarak dengan
orang sekitar
- Jangan
menggosok mata dengan tangan
- Jangan
memasukkan jari ke lubang hidung
- Jangan
mengigit-gigit kuku
- Hindari mengorek
telinga dengan benda apapun
9
-
j